Catatan yg Membuat Anda Tercengang

Mungkin ini kali ya, salah satu diantara orang2 yg pola pikirnya sama dengan Cerita dibawah, bahwa UUD Pornografi harus dihapuskan, kalaupun ada, harus diperluas maknanya, sehingga tetap Abu-abu (biasa)

Sekelompok staf dari sebuah perusahaan di Inggris menemukan performa kerja yang lebih baik dengan bekerja tanpa mengenakan busana apa pun. Para karyawan di perusahaan pemasaran dan desain, onebestway, di New Castle, bekerja tanpa sehelai benang pun yang melekat di tubuh mereka atas permintaan bos mereka yang berpendapat bahwa langkah itu dapat meningkatkan bisnis.

Perusahaan yang terancam bangkrut ini telah memecat 6 karyawannya sejak bermulanya krisis keuangan. Untuk mengatasi masalah ini, seorang psikolog David Taylor diminta pendapatnya guna meningkatkan semangat kerja tim di perusahaan itu. dibuatlah program khusus "Naked Friday"
Silahkan klik alamat berikut :
http://internasional.kompas.com/read/xml/2009/07/02/23063844%20/telanjang.di.kantor.untuk.melatih.keberanian


SEOUL - Sebuah klub di Gangnam, wilayah selatan Seoul, Korea Selatan, menggemparkan publik lantaran perilaku seksual aneh para anggotanya.
Mereka terlibat dalam kelompok seks, saling bertukar pasangan, sementara anggota lainnya menikmati minuman dan menonton adegan demi adegan persetubuhan.
Berdasarkan Kepolisian Gangnam, lokasi klub yang bernama Couple Theme Club itu terletak di Nonhyeon-dong, dan terbuka untuk anggota eksklusif yang mendaftar lewat situs internet mereka. Situs tersebut kini telah ditutup lantaran pengunjungnya yang membludak.
Namun kabar mengenai klub tersebut terus beredar secara maya, dan sejumlah pewarta warga (netizen) mendesak dilakukannya penutupan terhadap klub tak bermoral itu. Demikian seperti dikutip dari Korean Times, Rabu (1/7/2009).
Untuk memasuki klub, pengunjung harus melewati penjaga keamanan yang memeriksa keanggotaan serta barang bawaan. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah para anggota membawa kamera atau camcoder.
Tertulis dalam laman internet klub itu, "Kami menantang segala tabu dalam seks".
Pemilik klub itu juga menegaskan kegiatannya adalah sah. "Berdasarkan kuasa hukum, ini adalah sah karena aktivitas dilakukan di ruangan yang diisolasi dan didasarkan atas kehendak para partisipan," ujar pemilik yang diposting di laman situsnya.
"Ini untuk mendukung hak masyarakat dalam memilih partner seks. Kami juga menyewa kuasa hukum untuk menghadapi segala perselisihan hukum," tambah sang pemilik.
Prof Cho Gook, pakar hukum dari Seoul National University mengatakan, jika para partisipan telah menyetujui konsensus sebelum ikut serta dalam aktivitas itu, maka itu bukanlah subjek yang dapat dihukum.
Silahkan Klik alamat berikut
http://www.koreatimes.co.kr/www/news/nation/2009/07/117_47775.html

Mungkin akan ada lagi cerita yg mirip ini lain waktu, dan di Indonesia sudah ada (jakarta under cover),Jika tidak mau negrimu seperti mereka, pertegaslah, dan jangan ada abu-abu aturannya, api yg besar bermula dari setitik bara.

Posted in Label: |

0 komentar:

Posting Komentar